Apakah Aman Menyusui Ketika Ibu Makan Obat

Proses menyusui bisa terhambat disebabkan oleh beberapa faktor, namun benarkah proses menyusui bisa terhambat karena ibu sedang sakit?. Pada artikel kali ini kita akan membahas apa yang selama ini menjadi pertanyaan ibu-ibu yaitu benarkah ibu sakit bisa menghambat proses menyusui bayi? dan apakah ibu yang sakit dan mengkonsumsi obat akan mempengaruhi kualitas atau kandungan dari ASI?

ASI memang sangat penting diberikan pada bayi yang masih berusia di bawah 6 bulan dan masih tetap diberikan hingga bayi berusia 2 tahun. Pemberian ASI ini bertujuan untuk memenuhi kebutuhan gizinya dan membentuk daya tahan tubuhnya terhadap berbagai penyakit.

Daya tahan tubuh bayi perlu ditingkatkan agar terhindar dari penyakit menular. Tentu saja antibodi tidak saja didapat dari ASI saja, tapi dengan pemberian imunisasi atau vaksinasi yang sudah terjadwal.

Baca juga: Jadwal Pemberian Imunisasi

Selama ini mungkin ada sebagian ibu bertanya-tanya, apakah aman memberikan ASI pada bayi ketika kita sebagai ibu mengalami sakit dan sedang mengkonsumsi obat? Pertanyaan ini muncul karena ada kekhawatiran penyakit yang ibu alami akan menular pada bayinya dan juga kekhawatiran obat yang ibu konsumsi akan berpengaruh pada kandungan ASI.

Pada umumnya pemberian ASI tetap dilakukan meskipun ibu sedang sakit, yang terpenting adalah ibu memakai masker dan meminum obat. Sebenarnya antibodi sudah terdapat di dalam ASI sehingga mampu mencegah terjadinya penularan dari ibu ke bayi.

Jadi ibu tidak perlu khawatir memberikan ASI pada bayinya meskipun sedang sakit dan minum obat. Tapi ada jenis obat-obatan tertentu yang menjadi pengecualian yaitu obat anti kanker. Jika ibu mengkonsumsi obat ini, maka sebaiknya jangan menyusui bayinya. Ada baiknya ibu berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter apabila ibu mengalami penyakit kanker.

Ada beberapa gangguan kesehatan pada ibu menyusui, berikut penjelasannya:

Baca juga: Mengapa Bayi Harus Diberi Asi Eksklusif

1. Diare Pada Ibu Menyusui

Diare bisa menyebabkan dehidrasi akibat dari sering BAB, sehingga ibu yang mengalami penyakit diare harus lebih banyak minum air putih agar produksi ASI tetap lancar. Pola makan ibu harus dijaga dan hindari makan makanan yang bisa memicu diare malah semakin parah. Ibu harus lebih sering mencuci tangan untuk menghindari penyebaran penyakit ini.

2. Demam dan Flu Pada Ibu Menyusui

Flu, batuk dan demam biasanya satu paket, kadang ada flu yang disertai demam atau demam yang disertai flu. Apapun itu yang terpenting adalah ibu harus minum obat sesuai dengan resep yang diberikan dokter dan selalu gunakan masker terutama pada saat menyusui bayi. Jangan sampai bayi kita tertular penyakit tersebut.

3. Diabetes Pada Ibu Menyusui

Apabila ibu menderita penyakit diabetes, maka dengan menyusui bayi justru lebih bagus karena akan mencegah kadar gula darah meningkat akibat dari perubahan hormon sehingga kondisi itu tentu baik bagi ibu yang mengalami sakit diabetes. Itulah sebabnya ibu yang sedang sakit diabetes sebaiknya tidak menghentikan proses menyusui bayinya.

Jadi tidak ada anggapan bahwa ibu tidak boleh menyusui bayinya apabila ibu sedang mengalami sakit diabetes karena akan mempengaruhi kandungan ASI, tentu saja pemikiran ini salah. Hanya jenis obat-obatan tertentu saja seperti obat kanker yang perlu dihindari. Jangan ragu untuk konsultasi ke dokter jika ada keraguan.

Baca juga: Manfaat Asi Bagi Bayi 0-6 Bulan

4. Hepatitis A Pada Ibu Menyusui

Sampai dengan artikel ini dibuat, belum ada bukti ilmiah yang menjelaskan adanya penularan penyakit hepatitis A dari ibu ke bayi melalui ASI. Namun tidak ada salahnya jika ibu lebih sering mencuci tangan ketika hendak menyusui bayi agar bayi tidak tertular. Ibu yang mengkonsumi obat hepatitis A tidak akan berpengaruh pada kualitas dan produksi ASI.

Itulah 4 jenis penyakit yang bisa saja dialami oleh ibu yang sedang menyusui beserta penjelasannya. Semoga apa yang menjadi kekhawatiran ibu selama ini bisa terjawab dan jika masih ada keraguan, ibu bisa berkonsultasi dengan dokter sehingga informasi yang ibu dapat bisa lebih akurat lagi.